SELAMAT DATANG SAHABAT PEMBELAJAR

Rabu, 19 Februari 2020

USP & AKM



RESUME:
Kelas Online di Telegram dengan tema “Ujian Satuan Pendidikan“ dan “Asesmen Kompetensi Minimal,“ bersama Keynote Speaker Bapak DENI HADIANA, seorang founder Indonesia Bermutu (IB) sekaligus penasehat DPP AGTIFINDO pada:
Hari/tanggal : Jum’at, 7 Februari 2020
Pukul : 16.00 - 17.00 WIB
Tempat di : Medsos Tg
Panelis : Indra Charismiadji (CERDAS), Fathur Rachim (AGTIFINDO), Arifin Subkhi (Pengawas), Fadli Rasyid & Jhon Abdi (Kepala Sekolah) dan lainnya
Moderator : Herlina Lim (AGTIFINDO.OR.ID)
---------------

Ada beberapa hal pokok mengenai AKM:
1. nomenklatur/akronim "AKM" belum final, karena jika merujuk 4 program startegis kemdikbud dalam merdeka belajar nomenklatur/akronim yg tepat adalam AKMSK. Artinya kita mesti menunggu regulasi baru tentang hal ini.
2. AKM diujicobakan dalam Simulasi UNBK mendatang kepada Siswa dan Guru untuk sekedar bisa mencicipi bentuk soal AKM itu seperti apa
3. dengan Guru mencicipi serta menjajal AKM, dia akan mendapatkan gambaran bagaimana cara "membelajarkan" siswa kelas 3, 7, dan 10 saat ini agar mampu melewati tantangan AKM ditahun mendatang (2021)

Panelis Fathur Rachim berpendapat tentang:
1. masalah nomenklatur/ nama dapat menggunakan USP (Permendikbud 43 2019) atau menggunakan US (Permendikbud 53 Tahun 2015)
2. bentuk soal USP/US harusnya variatif dan secara bertahap kita tingkatkan kualitas dan variasi bentuk soalnya (terlepas dari ada tidak adanya permendikbud 43 2019) tersebut
3. perlu difikirkan juga mengenai pemanfaatan hasil US/USP serta teknis di Ijazahnya.
4. jika mengacu pada 43/2019 dimana dikatakan cukup "IKUT UJIAN" , maka secara defakto, siswa dinyatakan lulus setiap selesai dia menerima raport dan dinyatakan naik ke kelas berikutnya.
5. permendikbud 43/2019 berupaya menggiring guru dan satuan pendidikan untuk merdeka dan bertindak jujur serta profesional karena tidak ada persyaratan HARUS mengikuti UN yang ada hanya cukup MENGIKUTI USP (bukan lulus). Artinya untuk apa melakukan rekayasa nilai raport dan nilai US/USP ? toh semuanya sudah tidak menentukan kelulusan, karena hakikat kelulusan ada ditangan guru saat setiap dia selesai melakukan UKD.

Ujian Sekolah dalam konteks merdeka belajar (menurut keynote speaker), guru dan sekolah memiliki ruang yang cukup dan waktu yang pas untuk merdeka melakukan berbagai aktivitas penilaian pencapaian kompetensi hasil belajar murid dengan bermutu artinya tepat, benar, dan profesional. Dengan demikian kesimpulan hasil penilaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan lebih komprehensif dan otentik serta benar-benar mencerminkan kompetensi murid.
Aktivitas yang bisa dilakukan Guru dan Sekolah antara lain tes tertulis, penugasan, penilaian praktek, produk, proyek, portofolio. Teknik penilaian ini bisa dilakukan semuanya, sebagian atau salah satu pada semeseter ganjil atau semester genap, atau pada simester ganjil dan genap. Substansinya bukan pada banyaknya aktivitas namun pada kualitas penilaian yang dilakukan. Kualitas hasil penilaian sangat tergantung pada tata kelola penilaian dan isntrumen penilaian

Terlepas dari berbagai kontroversinya, Guru harus fokus untuk menyiapkan siswa untuk bisa hidup dizamannya/diera mereka, bukan untuk bisa hidup diera kita seperti analogi kita mengajarkan cara berburu (era 1.0) tatkala siswa kita berada di era bertani (era 2.0). Saatnya Kecakapan Abad 21 diintegrasikan didalam proses pembelajaran disekolah, dirumah dan dimasyarakat. Mata pelajaran itu hanyalah tools untuk mengantarkan siswa agar dapat memiliki karakter dan kecakapan abad 21, bahkan kecakapan yang telah membudaya didalam dirinya (Habits) .
Hidup siswa dimasa mendatang bukan Pilihan Ganda... untuk itu variasi bentuk soal itu penting, namun bukan sekedar variasi, tapi yang bermakna.
Semua aspek kompetensi baik sikap, pengetahuan maupun keterampilan sangat penting untuk dikembangkan dan dinilai perkembangan kemajuan serta pencapaian oleh karena itu memerlukan Istrumen yang berkualitas serta pelaksanaan penilaian yang bermutu

Ujian Sekolah atau AKM atau Merdeka Belajar atau apapun itu pada akhirnya bermuara pada Guru, oleh karena itu jadilah guru yang terus berburu baru, terus bergerak, terus berkomitmen merubah dirinya, muridnya, keluarganya, sekolahnya, dan lingkungan nya menjadi lebih baik dan lebih berguna. Saya meyakini seviral apapun kebijakan tentang pendidikan tetap hanya viral jika Guru tidak kita cintai sebagai kita mencintai diri kita sendiri. Salam hormat Bagi Bapak dan Ibu Guru dari Mianggas sampai Pulau Rote dan dari Sabang sampai Merauke. Tanpamu apalah aku. Salam Bermutu

Ini..., namun yang lebih penting bagaimana pola AKM ini diadaptasi kedalam penilaian disatuan pendidikan dan dapat menginspirasi bagaimana membelajarkan siswa dikelas jika soalnya seperti AKM itu atau apapun anamanya nanti (karena regulasi resminya belum ada)

Salah satu bentuk soal AKM adalah PG Kompleks minimal mengurangi spekulasi menjawab, ada isian dan essay yang memerlukan kemampuan lebih.

AKM itu di design untuk siswa.
Pada simulasi UNBK nanti guru diberikan kesempatan untuk mencicipi bentuk soalnya.

Kepala sekolah pun saaat ini masih terhitung guru, kecuali pengawas. Namun pengawas sekalipun andai bisa turut mencicipi sehingga ada gambaran sehingga mudah memberikan pembimbingan dan pengawasan terhadap guru.

Seperti yg disampaikan oleh keynote speaker,
AKM Bisa untuk melihat kompetensi atau melihat literasi, bisa juga mapel dasar.
Itulah kenapa AKM. bisa dicicipi semua guru, karena yg akan dilihat mungkin literasi nya.

Question:
utk simulasi AKM tgl 4 maret nanti itu bentuknya bgmn ya mas fatur.....per mapel apa spt IPA TERPADU atau IPS TERPADU atau TEMATIK ya

Answers:
jika untuk melihat LITERASI misalnya, maka bentuknya nanti di sisi kanan layar akan ada narasi yg bisa lebih dari satu, lalu disisi kiri atas akan ada pertanyaan dg kondisi, lalu siswa menjawab dibagian kiri bawah.
Atau jika untuk melihat Kompetensi maka bisa saja tematik atau basis mapel dasar.

Yg perlu diingat AKM tgl 4 (gladi bersih baik SMP/SMA/lainnya) bukan untuk menguji guru dan siswa, tujuannya hanya untuk MENGENALKAN BENTUK soal.

Referensi AKM, USP dan Inspirasi untuk USP dg bentuk soal variasi:

http://bit.ly/ImplementasiBankSoal

http://bit.ly/UNdanAKM

http://bit.ly/MengikutiUjian

0 komentar:

Posting Komentar